SEMOGA DAPAT MEMBANTU ANDA DAN JANGAN LUPA TINGGALKAN KOMENTAR... SEMOGA DAPAT MEMBANTU ANDA DAN JANGAN LUPA TINGGALKAN KOMENTAR... SEMOGA DAPAT MEMBANTU ANDA DAN JANGAN LUPA TINGGALKAN KOMENTAR...

Revolusi Industri

 on Saturday 22 November 2014  

Revolusi Industri merupakan sebuah perubahan yang terjadi secara cepat dalam bidang perekonomian. Perubahan tersebut berubah dari kegiatan yang awalnya adalah kegiatan perekonomian agraris ke dalam bidang perekonomian industri yang telah menggunakan tenaga mesin dalam mengolah segala macam bahan mentah menjadi bahan siap atau bahan jadi.
Gambar. Revolusi Industri

A.      Lahirnya Revolusi Industri
Revolusi Industri pertama kali muncul di Inggris. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi lahirnya revolusi industri di Inggris, yaitu:
1.        Faktor Geografis
Geografis di Inggris sangat menguntungkan yaitu di Samudera Atlantik. Oleh sebab itu, negara tersebut dijadikan sebagai samudera dunia pada masa itu. Pusat kegiatan ekonomi bergeser dari daerah Laut Tengah ke daerah pesisir Samudera Atlantik, ke wilayah Inggris dan Belanda. Bergesernya kegiatan tersebut diakibatkan oleh munculnya Kerajaan Turki-Islam dibagian timur Laut Tengah, dan adanya penemuan jalan ke Amerika. Akibat dari itu semua, maka sejak abad ke-18, Inggris memperoleh banyak keuntungan dari hasil perekonomian, industri, serta perdagangan.
2.        Faktor Modal
Kemakmuran tanah Inggris yang mulai nampak pada abad ke-17, mengakibatkan negara tersebut memiliki banyak uang. Modal yang melimpah, dipasok dari tanah jajahan. Modal tersebut berupa emas dari Benggala, India. Emas dari tanah jajahan, merupakan sebuah syarat yang diperlukan untuk pertumbuhan industri. Investasi modal, digunakan untuk memperluas lalu lintas di berbagai jalan di Inggris yang masih buruk. Dengan adanya kaum, menjadikan kesempatan yang baik untuk memperoleh banyak keuntungan.
3.        Faktor Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia merupakan komponen yang penting sebagai syarat terjadinya revolusi industri. Ilmuan yang terkenal dan berhasil mendorong banyaknya penemuan dalam bidang fisika, dan teknologi terapan, seperti : Thomas Newcomen (1663-1792), James Watt (1736-1819), James Hargreaves (1778), Richard Arkwright (1732-1792), Elie Whitney (1765-1825), dan George Sthephenson (1781-1840). Thomas Newcomen merupakan seorang penemu mesin uap pertamakali. Mesin tertua tersebut hanya dapat digunakan untuk mengadakan naik turun saja, dan dapat digunakan untuk pompa tambang.
Mesin uap tersebut kemudian disempurnakan oleh James Watt. Ia mempunyai jasa sebagai pembuka jalan untuk modernisasi pertambangan. Gerakan naik turun tersebut kemudian dapat menjadi gerakan putar. Sehingga mesin uap tersebut dapat digunakan untuk segala macam keperluan. Mesin uap merupakan sebuah unsure penting dalam revolusi industry.
James Hargreaves merupakan seorang penemu mesin pintal. Richard Arkwright merupakan tokoh pencipta mesin tenun. Pada tahun 1794, Elie Whitney menemukan cotton gin, yaitu alat yang dapat mengeluarkan biji dari serabut kapas. Pada tahun 1829, George Stephenson dapat membuat lokomotif pertama. Pada tahun 1830, ia berhasil mengendarai kereta besi pertama yaitu antara Liverpool dan Manchaster, dengan kecepatan antara 19-46 km/jam.
4.        Faktor Sumber Daya Alam
Inggris memiliki sejumlah potensi sumber daya alam yang sangat menunjang, misalnya seperti besi dan batubara yang jumlahnya sangat melimpah, serta tersedianya bahan mentah. Inggris juga mempunyai angkatan laut yang sangat tangguh, serta armada niaga yang besar yang dapat menjamin dalam pengangkutan berbagai macam bahan mentah dan juga berbagai macam barang jadi ke dan dari pelabuhan-pelabuhan Inggris dengan lancar dan aman. Tanaga-tenaga kerjanya diperolehnya dari bekas petani kecil, yaitu akibat dari korban Revolusi Agraria.
B.       Penyabab Terjadinya Revolusi Industri
Periode awal ditandai dengan dilakukannya mekanisasi terhadap industri tekstil, pengembangan teknik pembuatan besi, dan peningkatan penggunaan batubara. Revolusi industri menandai dimulainya era pertumbuhan pendapatan per kapita dan pertumbuhan ekonomi kapitalis. Faktor penyebab terjadinya revolusi industri, yaitu:
1.         Faktor Ekstern :
a)    Terjadinya revolusi ilmu pengetahuan pada abad ke-XVI yang ditandai dengan munculnya ilmuwan seperti Francis Bacon, Rene Descaartes, Galileo Galilei, dan lain sebagainya.
b)   Adanya pengembangan riset dan juga penelitian dengan ditandai adanya pendirian lembaga riset seperti The Royal Improving Knowledge, The Royal Society of England, dan The Academy of Science.
2.    Faktor Intern :
a)         Keamanan dan politik dalam negeri yang baik.
b)        Berkembangnya kegiatan wiraswasta dari kalangan masyarakat kaya serta pemilik modal.
c)         Munculnya minat masyarakat pada industri manufaktur.
d)        Inggris memiliki wilayah jajahan yang luas.
e)         Memiliki kekayaan sumber daya alam yang melimpah, seperti batubara dan bijih besi yang memiliki mutu tinggi.
f)         Munculnya faham ekonomi liberal.
g)        Munculnya revolusi agrarian dalam penataan tanah dan metode baru dalam bidang pertanian.
h)    Pada abad ke-17, bidang pelayaran dan perdagangan berkembang.
C.      Proses Revolusi Industri di Inggris
Ketika membahas tentang proses terjadinya revolusi industri maka yang perlu dibahas ialah permasalahan tentang berbagai hal yang mendahului terjadinya revolusi, antara lain:
1.    Revolusi Agraria
Revolusi industri di Inggris didahului oleh perluasan dan berbagai inovasi penting dalam bidang pertanian. Faktor penting dari revolusi industri ialah terjadinya berbagai perubahan dalam bidang pertanian. Pada pertengahan abad ke-18 terjadi sebuah gerakan yang dinamakan dengan Gerakan Pemagaran. Gerakan tersebut dianggap sebagai suatu Revolusi Agraria di Inggris. Pamagaran dan system ladang tertutup memberikan keuntungan yang sangat besar bagi para tuan tanah.
2.    Revolusi Pertekstilan

Penemuan mesin pintal pertama mendorong percepatan cara kerja alat tersebut dalam memproses pembuatan kain. Pemakaian cara kerja mesin pintal dan tenun, mendorong terjadinya Revolusi Pertekstilan. Para penemu tersebut antara lain : Hargreaves, Richard Arkwright, dan Elie Whitney yang berjasa dalam menemukan cotton gin yaitu mesin pemisah biji kapas sehingga memudahkan kapas untuk tampak lebih putih.
3.    Revolusi Transportasi
Prasarana jalan amat penting untuk mengangkut bahan-bahan mentah dan bahan-bahan makanan serta keperluan-keperluan lainnya dipabrik dan perkampungan-perkampungan industri. Kaum industrial mendesak pemerintah jalan-jalan untuk segera diperbaiki. Pada awal abad XIX, di bangun jalan-jalan yang tahan segala cuaca setelah Telford dan John Mac Adam menemukan cara-cara ilmiah untuk membangun jalan. Dan pada akhirnya George Stephenson (1781-1848) berhasil menggunakan lokomotif yang di gerakkan oleh tenaga uap.
4.    Revolusi penggunaan Besi dan Batu Bara
Sebelum tahun 1760-an, besi secara manual ditambang melalui tungku-tungku sederhana dengan menggunakan dan mengisi dengan arang kayu. Batu bara menjadi bertambah penting selama Abad XVIII. Orang pertama yamg berhasil menemukan batubara sebagai bahan bakar untuk melebur besi adalah Abraham Darby, awal tahun 1700. Penemuan Darby diperbaiki dan di sempurnakan oleh dua insinyur mesin yaitu John Smeaton dan Henry Cort. Inggris dikenal sebagai negara penghasil besi dan baja yang melimpah dan berkualitas tinggi.
D.      Efek-efek Sosial dan Ekonomi Revolusi Industri
Akibat revolusi industri, terjadilah perpindahan penduduk dari desa-desa ke daerah industri baru. Sejak Revolusi Industri struktur masyarakat tersebut berubah. Muncullah golongan baru dalam masyarakat Inggris, yaitu:
1.    Golongan Aristokrat atau  kaum bangsawan
2.    Golongan Borjuis atau kapitalis
3.    Golongan menengah.
4.    Kaum buruh pabrik.
5.    Petani kecil.
Akibat Revolusi Industri, dalam bidang ketenagaan menjadikan posisi tenaga kerja buruh sebagai kelas yang tertindas. Revolusi Industri juga menghasilkan suatu kelompok sosial baru, yaitu kelompok kaum tehnokrat atau ada juga yang menamakan kaum tehnisi. Organisasi pabrik, kebiasaan kehidupan di pabrik, dan efisiensi tehnis, tidak memperhitungkan soal kemanusiaan dan nilai-nilai pekerja sebagai manusia. Pada akhir abad XIX perusahaan asuransi sangat bermanfaat terutama pada para pekerja yang ikut terdaftar dalam perusahaan asuransi.

DAFTAR PUSTAKA:
Hadi Sundoro, Muhamad. 2007. Dari Renaisans sampai Imperrialisme Modern. Jember: Universitas Jember Press.
Perry Marvin. 2012. Peradaban Barat dari Zaman Kuno Sampai Zaman Pencerahan. Bantul: Kreasi Wacana.

Revolusi Industri 4.5 5 Unknown Saturday 22 November 2014 Revolusi Industri merupakan sebuah perubahan yang terjadi secara cepat dalam bidang perekonomian. Perubahan tersebut berubah dari kegiatan ...


1 comment:


J-Theme